Play pembaca berita
Pada kesempatan Kali ini Alus News menyajikan ringkasan mengenai perjalanan hidup dan karier Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto Djojohadikusumo, yang kini menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia ke-8 untuk periode 2024–2029.
Menuju Kemandirian Negara
Visi Pertahanan dan Kesejahteraan
di Bawah Pimpinan Presiden Prabowo
![]() |
| Switch to English |
Prabowo Subianto adalah salah satu tokoh politik dan militer paling berpengaruh di Indonesia. Lahir di Jakarta pada 17 Oktober 1951, Prabowo berasal dari keluarga terpandang. Ayahnya adalah Soemitro Djojohadikusumo, seorang ekonom terkemuka yang pernah menjabat sebagai menteri di era Presiden Soekarno dan Soeharto, sementara ibunya adalah Dora Marie Sigar. Latar belakang keluarganya yang berkecimpung di dunia politik dan ekonomi sejak awal telah membentuk wawasannya.
Karier Militer, "The Rising Star"
Setelah menyelesaikan pendidikan di luar negeri, Prabowo memilih jalur militer dan lulus dari Akademi Militer (AKABRI) pada tahun 1974 dengan pangkat Letnan Dua. Karier militernya gemilang, sering dijuluki "The Rising Star," terutama setelah bergabung dengan Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Jabatan Kunci:
- Tahun 1983: Wakil Komandan Detasemen Khusus 81 (Penanggulangan Teror) Kopassandha.
- Tahun 1995–1998: Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus dengan pangkat Mayor Jenderal. Ia memimpin operasi penting seperti pembebasan sandera Mapenduma.
- Maret–Mei 1998: Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Karier militernya berakhir pada Mei 1998 setelah reformasi, di mana ia diberhentikan dengan hormat dari dinas militer. Setelahnya, Prabowo sempat aktif dalam dunia bisnis, mengambil alih perusahaan pulp kertas PT Kiani Kertas (kini Kertas Nusantara), dan mengembangkan Grup Nusantara yang bergerak di berbagai sektor.
Perjalanan ke Puncak Politik
Prabowo memasuki dunia politik melalui Partai Golkar, namun kemudian mendirikan partai sendiri, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) pada tahun 2008, yang berfokus pada ideologi kebangsaan dan kerakyatan.
Pencalonan Presiden:
- 2009: Mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Megawati Soekarnoputri (Capres).
- 2014 & 2019: Mencalonkan diri sebagai Calon Presiden (Capres) dan bersaing melawan Joko Widodo.
- 2024: Mencalonkan diri sebagai Calon Presiden untuk keempat kalinya, kali ini berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres.
Setelah beberapa kali mencoba, Prabowo akhirnya terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia ke-8 melalui Pemilu 2024. Sebelum menjabat presiden, ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia (2019–2024) di Kabinet Indonesia Maju.
Kebijakan Utama sebagai Presiden
Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto memfokuskan diri pada visi pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Beberapa kebijakan utama yang telah dan sedang dijalankan meliputi:
1. Program Kesejahteraan Rakyat
Program andalan yang menjadi fokus utama adalah Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa sekolah dan balita untuk mengatasi kekurangan gizi dan mendukung pembentukan Generasi Emas 2045. Program ini juga sekaligus menciptakan lapangan kerja di sektor produksi pangan lokal.
2. Kemandirian Ekonomi dan Pertahanan
Pemerintah mendorong swasembada pangan, energi, dan air untuk memperkuat kemandirian bangsa. Di sektor pertahanan, langkah diplomasi diperkuat dan modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) terus dilakukan.
3. Reformasi Birokrasi dan Keuangan Negara
Upaya untuk memperkuat tata kelola pemerintahan, memerangi korupsi, dan mengalihkan anggaran yang rawan korupsi menjadi belanja produktif untuk rakyat menjadi prioritas. Selain itu, ada kebijakan strategis seperti penghapusan utang UMKM, petani, dan nelayan serta revisi kebijakan Devisa Hasil Ekspor (DHE) Sumber Daya Alam (SDA) untuk meningkatkan cadangan devisa.
4. Pendidikan dan SDM
Peningkatan kesejahteraan guru dan tenaga pendidikan, serta penguatan pendidikan melalui program seperti Sekolah Rakyat, menjadi bagian penting untuk menghasilkan SDM yang unggul.
Prabowo Subianto adalah presiden ketiga Indonesia yang berlatar belakang militer, setelah Soeharto dan Susilo Bambang Yudhoyono. Kepemimpinannya menandai era baru, di mana fokus pada pembangunan SDM dan kemandirian negara menjadi pilar utama.
