Manfaat Mangga Untuk Kesehatan Tubuh, Efek Samping, Kandungan Didalamnya Serta Cara Pengolahan Yang Baik Untuk Hasil Maksimal
Play pembaca beeita
Manfaat Mangga Untuk Kesehatan Tubuh
Efek Samping, Kandungan Didalamnya
Serta Cara Pengolahan Yang Baik
Untuk Hasil Maksimal
Mangga atau Mangifera indica adalah buah tropis yang tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan nutrisi dan senyawa bioaktif yang memberikan beragam manfaat kesehatan. Buah yang sering dijuluki "Raja Buah" ini merupakan sumber vitamin, mineral, dan antioksidan yang luar biasa.
1. Kandungan Nutrisi Utama dalam Mangga
Mangga, terutama yang matang, mengandung sejumlah besar nutrisi penting. Kandungan pastinya dapat bervariasi tergantung jenis dan tingkat kematangan, namun secara umum, mangga kaya akan:
- Vitamin C: Antioksidan kuat yang penting untuk sistem kekebalan tubuh, penyerapan zat besi, dan produksi kolagen.
- Vitamin A (Pro-vitamin A Karotenoid): Penting untuk kesehatan mata, pertumbuhan sel, dan fungsi kekebalan tubuh.
- Vitamin B6: Berperan dalam fungsi otak dan sistem saraf, serta metabolisme protein.
- Folat (Vitamin B9): Penting untuk pembelahan sel dan pencegahan cacat lahir.
- Serat Pangan: Mendukung kesehatan pencernaan dan membantu mengontrol kadar gula darah.
- Mineral: Termasuk Kalium (untuk tekanan darah) dan Tembaga (untuk produksi sel darah merah).
- Antioksidan: Seperti Mangiferin (terutama dalam kulit dan biji, tapi juga dalam buah), kuersetin, dan astragalin, yang membantu melawan radikal bebas.
- Gula Alami (Fruktosa): Sumber energi utama yang memberikan rasa manis.
2. Manfaat Mengonsumsi Mangga untuk Kesehatan Tubuh
Berkat kandungan nutrisinya, mangga menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan:
A. Mendukung Kekebalan Tubuh
Tingginya kandungan Vitamin C dan Vitamin A menjadikan mangga pendorong sistem kekebalan tubuh yang kuat. Vitamin C membantu sel darah putih bekerja lebih efektif, sementara Vitamin A membantu menjaga kesehatan selaput lendir yang merupakan garis pertahanan pertama tubuh.
B. Meningkatkan Kesehatan Mata
Mangga adalah sumber karotenoid, seperti beta-karoten dan lutein serta zeaxanthin, yang berperan penting dalam kesehatan mata. Lutein dan zeaxanthin berfungsi sebagai filter cahaya alami di retina, melindungi mata dari kerusakan akibat sinar biru, dan membantu mencegah degenerasi makula terkait usia.
C. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Mangga mengandung serat prebiotik yang membantu pertumbuhan bakteri baik (probiotik) dalam usus besar. Seratnya juga membantu mencegah sembelit dan mendukung keteraturan buang air besar.
D. Potensi Anti-Kanker
Antioksidan seperti Mangiferin telah dipelajari karena potensi sifat anti-kanker. Senyawa ini, bersama dengan polifenol lainnya, dapat membantu melindungi sel dari kerusakan DNA dan mengurangi stres oksidatif yang menjadi pemicu kanker.
E. Kesehatan Kulit dan Rambut
Vitamin C dalam mangga sangat penting untuk produksi kolagen, protein yang memberi struktur pada kulit dan rambut. Selain itu, Vitamin A membantu menjaga kulit tetap lembap dan sehat.
F. Menyeimbangkan Kadar Kolesterol
Pektin dan serat larut lainnya dalam mangga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, yang berkontribusi pada kesehatan jantung.
3. Efek Samping Mengonsumsi Mangga
Meskipun manfaatnya banyak, ada beberapa efek samping atau hal yang perlu dipertimbangkan saat mengonsumsi mangga:
| Efek Samping | Penjelasan |
- Peningkatan Gula Darah | Mangga memiliki kandungan gula alami (fruktosa) yang cukup tinggi. Penderita diabetes harus mengonsumsinya dalam porsi yang moderat dan diawasi
- Gangguan Pencernaan | Konsumsi berlebihan (terutama mangga yang belum terlalu matang) dapat menyebabkan diare, kembung, atau sakit perut karena kandungan serat yang tinggi
- Reaksi Alergi | Mangga termasuk dalam keluarga Anacardiaceae (seperti poison ivy dan kacang mete). Beberapa orang, terutama yang alergi terhadap tanaman ini, dapat mengalami reaksi alergi kontak pada kulit (dermatitis) dari getah mangga, atau alergi oral setelah memakannya
- Kenaikan Berat Badan | Jika dikonsumsi dalam jumlah sangat besar di luar batas kalori harian, kandungan kalori dan gula dalam mangga dapat berkontribusi pada penambahan berat badan
Penting: Selalu cuci kulit mangga sebelum mengupasnya untuk menghilangkan sisa getah yang berpotensi menyebabkan iritasi.
4. Cara Pengolahan Mangga yang Baik untuk Hasil Maksimal
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari mangga, pengolahan yang disarankan adalah:
A. Dikonsumsi Langsung (Pilihan Terbaik)
Cara terbaik untuk mendapatkan semua nutrisi tanpa kehilangan zat penting adalah dengan mengonsumsi buah mangga segar dan utuh.
- Porsi Ideal: Konsumsi 1-2 potong ukuran sedang per hari.
- Tips: Pilih mangga yang matang, manis, dan memiliki aroma kuat.
B. Sebagai Smoothie atau Jus
Pengolahan menjadi smoothie lebih disukai daripada jus murni.
- Smoothie: Campurkan mangga dengan bahan kaya serat lain seperti oatmeal, bayam, atau biji chia/flaxseed. Ini akan membantu memperlambat penyerapan gula dan memberikan nutrisi tambahan.
- Jus: Jika membuat jus, hindari menambahkan gula tambahan. Lebih baik mencampurnya dengan air dan sedikit perasan lemon.
C. Ditambahkan dalam Salad atau Makanan Utama
Mangga mentah (asam) atau mangga matang (manis) dapat ditambahkan ke berbagai hidangan untuk menambah rasa dan tekstur:
- Mangga Mentah: Populer di salad khas Asia Tenggara (seperti Thai Green Mango Salad), yang bagus untuk mereka yang membatasi asupan gula.
- Mangga Matang: Dapat ditambahkan ke yogurt, salsa, atau oatmeal sarapan.
D. Hindari Pemanasan Berlebihan
Pemanasan atau pemasakan mangga (misalnya dijadikan selai atau compote) dapat menyebabkan hilangnya sebagian besar Vitamin C karena vitamin ini sensitif terhadap panas. Untuk hasil nutrisi maksimal, selalu prioritaskan konsumsi dalam keadaan segar.
Mangga adalah tambahan yang sangat baik untuk diet seimbang, menawarkan perlindungan kekebalan tubuh, kesehatan mata, dan dukungan pencernaan. Kuncinya adalah konsumsi dalam porsi wajar, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi medis tertentu seperti diabetes.
AlusNewsKesehatan
